Membuat Dish Parabola Sendiri Lengkap


Sebelum Saya membahas bagaimana membuat dish parabola sendiri secara lengkap, maka Sobat mesti tahu dulu apa itu dish parabola. Kalau Saya translate di Google, arti dish itu antara lain hidangan, sajian, makanan, masakan, piring, pinggan dan gadis cantik.

Dari sekian arti itu, mana kira-kira yang cocok dan mendekati. Sebetulnya Saya pingin milih gadis cantik, namun karena Saya yakin pembaca marah, maka Saya lebih baik memilih hidangan saja, soalnya Saya lagi laper.

Mengapa Saya mengartikan dish sebagai hidangan, sebab hidangan itu identik dengan sajian atau makanan dan makanan itu identik dengan pinggan atau piring dan akhirnya bentuk piring itu identik dengan parabola yang melekuk dan kalau sudah ada kata lekak lekuk, itu identik dengan gadis cantik.

Oke, jadi adil kan, semua kata dai translate itu kebawa semua hanya dengan mengupas kata dish. Kita kembali ke pokok tema. Sekarang kita sudah ngerti apa dan bagaimana bentuk dish itu. Dan yang akan kita ceritakan adalah bagaimana bisa membuat dish parabola sendiri.

Menurut apa yang Saya ketahui, dish parabola ini sebetulnya bisa memakai berbagai bahan bekas, asalkan ukurannya sesuai dan pas dengan perhitungan. Yang paling mudah adalah tidak membuat tapi memanfaatkan barang bekas seperti wajan bekas, panci, tutup kipas bekas dan lain sebagainya.

Adapun untuk pembuatan dish parabola sendiri, caranya cukup sulit. Untuk langkah ini, diperlukan panduan yang memahami masalah pembuatan resin komposit, alias fiber glas, yang tidak dapat memantulkan sinyal.

Oleh karena itu bahan reflektif yang diperlukan dalam piringan komersial, biasanya digunakan serbuk logam dapat berupa aluminium, besi atau seng. Ini mungkin tergantung pada orang yang mau menggunakan.

Untuk percobaan, Anda dapat menggunakan aluminium foil, dapat menggunakan foil dengan lembaran panjang, dengan lebar dari hanya beberapa milimeter hingga beberapa puluh meter, yang biasanya dapat ditemukan di supermarket.

Langkah pertama, cetakan dish yang sudah jadi harus dilapisi dengan wax atau lilin, biasanya mereka yang mengerti tentang pembuatan fiber glass sudah tahu bahan-bahannya. Kemudian setelah merata yang diratakan oleh lapisan pertama cairan resin, sambil berjalan meratakan di sekitar cetakan, dilakukan dengan memberikan aluminium foil sehingga tidak cepat mengeraskan resin dan dapat lengket dengan aluminium foil.

Setelah mengelilinginya bisa dilapisi dengan bingkai yang telah dibuat untuk memperkuat dish. Bingkai ini bisa dari kayu lapis atau lembaran plastik. Kayu tidak rapuh jika terkena air, karena nanti akan dilapisi dengan resin.

Setelah dish dilapisi dengan matt (palsatik rambut lembar) menutupi semua bagian dish sambil diberi resin setelah selesai menunggu lapisan pertama mengering. Untuk berapa jumlah layernya, maka yang terbaik yang bisa ditambahkan adalah tergantung berapa rasio antara harga dan kekuatan.

Semoga artikel ini bisa dimengerti dan mungkin Anda masih bingung sebetulnya dengan artikel ini. Sama. Saya juga penulisnya masih bingung, apa maksudnya dan kenapa Saya harus nulis artikel ini. Nah daripada bingung, mendingan Anda lihat videonya di bawah ini :


Back To Top