Syarah Tsalatsatul Ushul


Apa itu Syarah Tsalatsatul Ushul ? Kitab Tsalatsatul Ushul merupakan kitab bagi sebagian kaum muslimin, sebab tidak semua muslim suka dengan kitab ini karena tidak jarang ada yang memusuhinya dan mencap sebagai ‘Wahabi’.

Walaupun demikian, bagi Sobat muslim semua yang tidak sama pandangannya dengan golongan ini, bisa saja membaca sebagai sebuah perbandingan saja. Saya sendiri termasuk orang yang lebih gandrung dan menyukai kitab-kitab para ulama madzhab Syafi’i, namun tidak ada salahnya untuk mengetahui atau mengkaji ilmu dari golongan lain sebagai penambah wawasan.

Buku Syarah Tsalatsatul Ushul ini merupakan buku induk (primer) yang wajib diketahui oleh setiap pribadi muslim, agar ia memiliki pemahaman yang shahih tentang dasar-dasar pokok agamanya.

Setiap muslim wajib mengenal Allah, Rasul, dan Dinul Islam, lalu mengamalkan dan mendakwahkan ilmunya, serta bersabar terhadap berbagai gangguan yang muncul di dalamnya. Ilmu tentang Allah, Rasul, dan Dinul Islam adalah ilmu-ilmu pokok.

Itulah yang akan ditanyakan oleh malaikat kubur kepada setiap manusia, saat kelak ia memasuki alam kubur. Karena pentingnya ketiga ilmu ini, maka ia dikenal dengan sebutan Al-Ushuluts Tsalatsah atau Tsalatsatul Ushul, yang artinya “Tiga (Ilmu) Pokok”.

Buku ini berisi matan dan terjemahan kitab Tsalatsatul Ushul karya Syaikhul Islam Muhammad bin ‘Abdul Wahhab. Juga dilengkapi syarah (anotasi) kitab tersebut yang ditulis oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin.

Insya Allah, di dalam buku ini Anda akan mendapatkan ulasan memadai yang akan membantu Anda untuk memahami ketiga ilmu tersebut.

Kali ini kita akan menyibak halaman ke-47, Tentang Hanifiyah yang ditulis oleh Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab. Kata beliau : “Ketahuilah -semoga Allah membimbingmu untuk taatkepada-Nya- bahwa hanifiyah, millah Ibrahim itu, adalah hendaklah Anda beribadah kepada Allah dengan mengikhlaskan ketaatan hanya untuk-Nya. Itulah yang diperintahkan Allah kepada seluruh manusia dan untuk itu mereka diciptakan. Sebagaimana firman Allah”

Selanjutnya dalam syarahnya yang dijelaskan oleh penulisnya, Syaikh Ibnu Utsaimin) memberikan penjelasan bahwa yang dimaksud taat adalah menuruti apa yang dikehendaki dengan cara melaksanakan perintah dan meninggalkan larangan.

Arti Hanifiyyah adalah sebuah millah yang meninggalkan kesyirikan dan dibangun di atas landasan keikhlasan kepada Allah Azza wa Jalla. Millah Ibrahim adalah ajaran agama yang dianut oleh Nabi Ibrahim ‘alaihissallam. Ibrahim adalah Khalilur Rahman (Kesayangan Allah Yang Maha Rahman). 

Penulis menutup risalahnya dengan pembahasan “Tidak Ada paksaan dalam memeluk agama Islam,” maknanya ialah tidak ada paksaan untuk memasuki agama Islam, karena telah tampak jelas dan gamblang dalil atau buktinya.

Jika kebenaran  itu telah jelas dari kesesatan, maka setiap jiwa yang sehat pasti memilih kebenaran ketimbang kesesatan. Buku Syarah Tsalatsatul Ushul yang ditulis oleh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ini diterbitkan oleh Al-Qowam dengan tebal buku 294 halaman.


Dengan ukuran buku 15 x 23 cm, dan dengan berat 590 gram, buku ini dijual di Yupid Stote dengan harga Rp. 56.000,- Sementara di Shopee dijual mulai Rp 39.000 – Rp 50.000. DI Toko Muslim dijual dengan harga Rp 45.000.


Sementara untuk kitab aslinya alias kitab gundulnya, di Tokopedia dijual dengan harga Rp 135.000. demikian info seputar kitab Syarah Tsalatsatul Ushul Syaikh Utsaimin. Jika Anda belum mau membelinya, silahkan cari saja syarah terjemahan Tsalatsatul Ushul pdf, mungkin saja sudah ada yang menyediakan.


Back To Top