Ancaman dari luar negeri - Integrasi nasional diperlukan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) menghadapi berbagai ancaman. Terutama integrasi nasional yang ditemukan di negara-negara dengan kondisi masyarakat majemuk seperti di Indonesia.
Dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, ancamannya adalah segala bisnis dan aktivitas baik dari dalam maupun luar negeri yang dianggap membahayakan kedaulatan negara, integritas wilayah negara dan keselamatan seluruh bangsa.
Ancaman adalah semua bentuk bisnis yang mengubah atau merombak kebijakan yang dilakukan secara konseptual melalui tindakan kriminal dan politik. Apakah Anda tahu apa saja jenis ancaman terhadap integrasi nasional?
Ancaman integrasi nasional
Ancaman terhadap integrasi nasional dapat dibagi menjadi dua, yaitu:
- Ancaman militer
- Ancaman non-militer
Ancaman militer
Ancaman militer adalah ancaman yang menggunakan angkatan bersenjata yang membahayakan kedaulatan negara, integritas teritorial dan keselamatan seluruh negara. Ancaman militer terhadap integrasi nasional dapat datang dari luar negeri dan dari dalam negeri.
Beberapa contoh ancaman militer terhadap integrasi nasional adalah:
4 ancaman militer yang datang dari luar negeri, yaitu:
- Agresi militer
- Pelanggaran regional oleh negara lain
- Mata-mata (spionase)
- Sabotase
- Tindakan teror dari jaringan internasional
Ancaman dari dalam negeri, yaitu:
- Pemberontakan bersenjata
- Konflik horizontal
- Tindakan teror
- Aksi sabotase
- Aksi kekerasan terkait dengan gerakan SARA
- Separatis (upaya pemisahan diri untuk menciptakan negara baru)
(Sumber : Freedomsiana.id)
Ancaman non-militer
Ancaman non-militer adalah ancaman yang tidak menggunakan senjata tetapi jika dibiarkan tidak akan diperiksa membahayakan kedaulatan nasional, integritas wilayah. dan keamanan semua negara. Intinya, ancaman non-militer dianggap berpotensi membahayakan kedaulatan bangsa, kepribadian nasional, keutuhan wilayah bangsa dan keselamatan seluruh bangsa.
Salah satu ancaman ini disebabkan oleh efek negatif globalisasi. Globalisasi menghilangkan hambatan atau batasan hubungan antar negara secara sadar atau tidak sadar yang memiliki dampak negatif yang berpotensi menjadi ancaman bagi integritas suatu negara.
Ancaman non-militer meliputi dimensi ideologis, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, bahkan teknologi dan informasi. Contoh ancaman non-militer meliputi:
- Pengaruh gaya hidup kebarat-baratan
- Tidak mencintai budaya sendiri
- Tidak menggunakan produk dalam negeri
Ancaman non-militer memiliki karakteristik yang berbeda dari ancaman militer. Karakteristik ancaman non-militer tidak bersifat fisik dan bentuknya tidak terlihat.
Demikian beberapa contoh ancaman dari luar negeri dan cara mengatasinya. Dengan demikian terjawab sudah pertanyan dari sebutkan contoh ancaman dari luar negeri dan pertanyann sebutkan beberapa ancaman dari dalam negeri terhadap NKRI.
Tag :
Luar Negeri
