5 Langkah Dalam Menulis Artikel Blog Dengan Cepat


Semakin cepat Anda menulis, semakin besar hasil yang Anda akan lihat sebagai seorang blogger. Katakanlah Anda memiliki waktu enam jam seminggu, dan dari 6 jam tersebut Anda biasanya berhasil menulis tiga pos, jadi  rata-rata dua jam per post.  Anda mempublikasikan dua dari tiga post tersebut di blog Anda dan menggunakan satu post lagi sebagai pos tamu.

Itu sudah cukup baik, tapi bagaimana jika Anda bisa melipatgandakannya dan menulis enam pos bukannya tiga post ?  Anda dapat memilih untuk mempublikasikan tiga pos di blog Anda menulis tiga posting tamu setiap minggu. Jadi bagaimana Anda dapat melipatgandakan kecepatan menulis Anda ? Ikuti saja langkah demi langkah terencana ini.

Memunculkan banyak ide sekaligus 
Salah satu masalah blogger adalah terbuangnya waktu untuk mendatangkan dengan sebuah ide. Anda mungkin lebih banyak duduk menatap layar, mencoret-coret  kertas ketika akan memulai sebuah postingan.
Bila Anda memiliki ide yang baik, meskipun ide itu sudah sering dibahas dan sangat melalui posting Anda, maka hal itu bisa menjadi bahan Anda untuk menulis. Ada solusi yang sangat sederhana di sini, karena ide itu datangnya secara tiba-tiba, jika datang ide, coba tulis dengan segera ide tersebut berapa pun banyaknya, suatu saat nanti pasti kita membutuhkannya. Boleh juga Anda menyisihkan 30 menit untuk berfikir menghasilkan sepuluh ide saja tapi sebaiknya lebih. Anda akan mulai menemukan sendiri bahwa setelah Anda mulai meletakkan ide-ide Anda, maka ide lain akan datang lebih cepat dan lebih cepat.

Satu hari satu tema 
Jika Anda memposting artikel lebih dari sekali seminggu, maka memilih tema khusus untuk hari tertentu adalah ide jitu. Misalnya seorang blogger mempunyai waktu pada hari Jumat untuk menulis tema SEO, hari Sabtu untuk media sosial, Minggu untuk tips blogging dan seterusnya.  Hal ini membuat lebih mudah dalam merencanakan konten dan Anda akan menemukan bahwa Anda lebih kreatif.  Tema Anda bisa bersifat sementara dan berlangsung selama beberapa minggu, atau bisa permanen dan menjalankannya secara konsisten sepanjang umur blog Anda.

Cari waktu dan tempat yang tepat  untuk menulis 
Menulis adalah kegiatan yang membutuhkan energi tinggi, dan salah satu kegiatan yang sangat mudah untuk ditunda-tunda. Akan benar-benar membantu jika mengetahui kapan waktu terbaik Anda dalam menulis. Bagi Saya sendiri, menulis di waktu dini hari atau pagi hari lebih terasa fresh. Namun itu tergantung kenyamanan masing-masing, karena ada juga yang nyaman menulis di malam hari atau sore. Begitu juga, disamping mencari waktu yang tepat, perlu pula menggunakan tempat yang nyaman dan bervariasi untuk menulis. Mungkin Anda biasanya duduk di sofa untuk ngeblog di laptop Anda tetapi Anda sering terganggu oleh TV, atau dengan anggota keluarga yang ingin ngobrol dengan Anda. Mungkin keluar menuju ke sebuah kedai kopi atau menulis di kamar tidur dengan menutup pintu bisa membuat Anda nyman.

Tetap fokus ketika Anda menulis
Satu kesalahan yang menggoda tapi berbahaya adalah ketika mendapatkan gangguan saat menulis posting blog. Misalnya Anda merasa lelah lalu tergoda untuk membuka browser dan cek Facebook atau melihat apa yang baru di BuzzFeed. Atau, Anda mungkin memiliki Skype dan inbox Anda terbuka ketika Anda menulis posting Anda, sehingga Anda terganggu dengan pesan-pesan dari teman Anda dan ingin membalas dengan cepat. Hal ini secara dramatis dapat memperlambat tulisan Anda. Bukan hanya karena Anda menghabiskan waktu melakukan sesuatu yang lain, tetapi juga karena setiap kali Anda beralih fokus, Anda menjauh dari tulisan Anda yang akan  membuat sulit untuk kembali ke tema tulisan. Kebanyakan orang tidak bisa fokus untuk jangka waktu yang lama, jadi cobalah menulis dalam waktu singkat dari 20 - 45 menit.

Jangan mengedit dan menulis di waktu yang sama
Cobalah untuk menghindari untuk mengedit suatu artikel pada saat Anda sedang menulis. Untuk mengedit, Anda perlu untuk mundur sekali-sekali untuk memperbaiki kesalahan ketik,  tetapi jika Anda menghapus dan dan melakukan pengerjaan ulang dari seluruh kalimat, maka Anda sudah memperlambat proses menulis.
Sulit untuk melihat gambaran atau kesimpulan dari suatu artikel ketika Anda masih menambahkan atau mengedit postingan. Tapi jika pengerjaannya dilakukan setelah posting Anda selesai, Anda akan memiliki rasa yang lebih baik apakah kalimat tersebut harus dihapus atau ditambah. Jika Anda mau, mencobalah untuk mengedit jika paerlu ketika sehari setelah menyusun posting Anda.  Anda akan lebih mungkin untuk menemukan kesalahan dan Anda mungkin menemukan bahwa postingan tersebut secara keseluruhan lebih baik daripada yang Anda pikir pada awalnya.



Back To Top