Cara Menghitung Fidyah Puasa dengan Uang


Fidyah puasa dapat dibayarkan dengan uang dengan menghitung nilai uang yang setara dengan 1 mud bahan makanan pokok yang biasa dikonsumsi di daerah tersebut. Besaran nilai uang tersebut dapat berbeda-beda tergantung pada harga bahan makanan pokok yang berlaku di daerah Anda.

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menghitung besaran fidyah puasa dengan uang:

  • Tentukan bahan makanan pokok yang biasa dikonsumsi di daerah Anda, misalnya beras.
  • Tentukan harga 1 mud beras di daerah Anda.
  • Hitung nilai uang yang setara dengan 1 mud beras dengan mengalikan harga 1 mud beras dengan jumlah mud yang dibutuhkan. Misalnya jika harga 1 mud beras di daerah Anda adalah Rp 100.000, maka nilai uang setara dengan 1 mud beras adalah Rp 100.000.
  • Hitung besaran fidyah puasa yang harus dibayarkan dengan uang dengan mengalikan nilai uang setara dengan 1 mud beras dengan jumlah hari puasa yang ditinggalkan. Misalnya jika seseorang ditinggalkan berpuasa selama 5 hari dan nilai uang setara dengan 1 mud beras adalah Rp 100.000, maka besaran fidyah yang harus dibayarkan dengan uang adalah 5 x Rp 100.000 = Rp 500.000.

Penting untuk diingat bahwa pembayaran fidyah puasa dengan uang disarankan hanya untuk orang yang memang tidak mampu untuk membayar dengan makanan. Jika Anda memiliki kemampuan untuk membayar fidyah dengan makanan, sebaiknya memilih opsi tersebut karena akan lebih bermanfaat bagi orang yang membutuhkan.


Tag : Fidyah
Back To Top